Malam ini, kepala aku penuh dengan sesuatu yang perlu aku perbaiki. Pada intinya, kondisi kaya ruwet, yang sebetulnya itu bisa diselesaikan satu per satu tapi aku terlalu lieur karena nggak tau caranya dan masih mencari. Alhamdulillah, kuasa Allah sang maha mengetahui sangat tau kebutuhan aku dikirimkannya lah seorang malaikat yang tiba-tiba datang sesuai perwujudan doa aku selama ini *aelah.
Beliau ini bisa dibilang seorang mentor kali ya, pengalamannya juga dari tahun 2017 udah training orang-orang terutama di bidang IT. Jadi, kurang lebih begini
Ditahapan awal, biasanya aku akan ajak bicara 1:1, untuk
perkenalan, dan menggali informasi terkait menteeku. Tanya hobi, minat,
kemampuannya, motivasi wkwk dan bahkan bisa sampai hal personal, yang
sebetulnya ga ada hubungannya secara langsung dengan kerja haha, ngenalin
budaya dan cara kerja, tools apa yang digunakan, dan ngasih penjelasan terkait
task umum yang mungkin akan dikerjakan oleh sang mentee. Biasanya aku set 1-2
jam untuk ngobrol2 awal ini.
Selanjutnya, baru aku akan kasih task yang harus dikerjakan
itu via email. Rinciannya sbb:
1. Latarbelakang kenapa task itu ada, dan kenapa harus
dikerjakan
2. Penjelasan singkat terkait tasknya
3. Harapan yang diinginkan
4. Kasih deadline
5. Minta dibuatkan daily report (biar aku bisa pantau
kerjaan dia tiap hari tanpa harus mantengin) dan dibuatkan laporan akhir wkwk
6. Kalo dia mau tanya2 silakan (ini aku biasanya buka dua
metode, pertama call (video/audio) biasanya video sih) atau cukup via email
atau grup teams/wa/slack dll
Ditahapan awal, biasanya aku akan ajak bicara 1:1, untuk
perkenalan, dan menggali informasi terkait menteeku. Tanya hobi, minat,
kemampuannya, motivasi wkwk dan bahkan bisa sampai hal personal, yang
sebetulnya ga ada hubungannya secara langsung dengan kerja haha, ngenalin
budaya dan cara kerja, tools apa yang digunakan, dan ngasih penjelasan terkait
task umum yang mungkin akan dikerjakan oleh sang mentee. Biasanya aku set 1-2
jam untuk ngobrol2 awal ini.
Selanjutnya, baru aku akan kasih task yang harus dikerjakan
itu via email. Rinciannya sbb:
1. Latarbelakang kenapa task itu ada, dan kenapa harus
dikerjakan
2. Penjelasan singkat terkait tasknya
3. Harapan yang diinginkan
4. Kasih deadline
5. Minta dibuatkan daily report (biar aku bisa pantau
kerjaan dia tiap hari tanpa harus mantengin) dan dibuatkan laporan akhir wkwk
6. Kalo dia mau tanya2 silakan (ini aku biasanya buka dua
metode, pertama call (video/audio) biasanya video sih) atau cukup via email
atau grup teams/wa/slack dll
Oiya sebetul dia ngerjain task, biasanya aku kasih pretest (untuk mengukur pemahaman dia sebelum dia ngerjain task pertama (pelajari courses)
[Task pertama] Task yang diberikan sebetulnya adalah kebutuhan dasar yang harus dia kuasai, dalam hal ini mengerti membuat aplikasi dengan Ruby on Rails. Itu task utama yang biasanya aku kasih. Supaya dia belajar dulu.
Secara berkala, aku biasanya akan tanya progress dia gimana.. ga musti tiap hari, ini untuk mastiin aja gimana dia ketika ikut coursenya, kaya ada kesulitan atau ngga, dllnya
Nah setelah semua course selesai, aku akan minta menteeku untuk ngerjain soal post-test, di mana soal post-test ini sebetulnya sama dengan pre-test. Kenapa sama? agar bisa dilihat perbedaannya haha
Kalo udah, baru deh aku kasih task. Biasanya dikasih 1 dulu. Kalo ternyata dia udah mulai terbiasa, biasanya aku akan kasih task lagi yang berbarengan (supaya dia bisa membiasakan diri, belajar menanage waktu, dan mengatur fokus)
Setiap kali dia berhasil ngerjain sesuatu, aku pasti akan apresiasi, misal dengan hal-hal sederhana kaya kata2 'Good Job! kamu udah ngerjain kerjaannya dengan baik!" atau mantap deh! ngerjainnya oke dan cepet, dsbnya
Aku membiasakan gitu, karena itu cukup berpengaruh terhadap mental anaknya wkwk
Selain itu, aku biasanya ga terlalu serius (ada bercandanya) ketika kasih task atau tanya sesuatu, supaya ini bisa membangun hubungan yang ga kaku
Tapi semua itu, tergantung lagi ke tipikal orang2nya yak hehe
Ohiya, setiap kali dia tanya kesulitan aku biasanya ajak dia ngobrol tatap muka (kalo itu sulit, atau ga bisa dijelaskan dgn teks). atau ya cukup aku support dengan jawaban dari teks.
No comments:
Post a Comment