Wednesday, December 24, 2014



Jika aku sudah tau bahwa aku akan mendapat penghargaan, maka aku tidak akan mendekati bahkan melewati prosesnya. Aku tidak akan pernah tau bagaimana cara menikmati rasa haru, dan sengsaranya.

Jika aku sudah tau bahwa kapan aku akan mendapat kesenangan dan kesengsaraan, aku akan menghindari semua hal gila yang aku tak ingin. 

~ tidak meratapi kesalahan diri kecuali menyesali dan memperbaiki sistem yang telah dijalani sehingga meraih kebahagiaan dikemudian hari.

Wednesday, November 5, 2014



Setiap orang pasti memiliki keinginan yang berbeda. Dimana ia ditempatkan, harus sesuai dengan apa yang seharusnya mereka dapatkan. Apapun dan dalam hal apapun ITU.
Jika tidak, kerugian pasti didapat dari berbagai pihak. Karena mereka merasa bahwa mereka tidak mendapatkan hak istimewa untuk dirinya.

MAKA

~kita harus bersikap adil~

Saturday, October 25, 2014

wayayay!!!
Today, I had to visited CURUG CILEMBER!!! Huwaaaaa... bahagia :D
bareng  anak OSIS (sebenernya pas kebetulan aja anak OSIS semua).

Cerita ini, berawal ketikaaaa
1. waktu siang-siang di kantor (masih PKL), aku tiba-tiba bilang "eh. nanti pas tugas di luar kita ke Curug Cilember yuuk!!" ngajakin ke kelompok pkl aku. Jawaban mereka sih "iya hayu hayu"
2. Pas minggu kita PKL diluar, malah NGGAK JADI
3. Ika ngajak Indah lagi buat ke Curug di ruang OSIS, tepatnya sepulang TOEIC. Trus nggak taunya ada beberapa anak OSIS yang denger. Pertamanya sih anak perempuannya..

Tiba-tiba pada hari H yaitu tanggal 25 Oktober 2014, total yang ikut LARI PAGI + CURUG CILEMBER, jadi 11 orang termasuk Oki yang dateng paling telat diantara semua. Emang banyak lika-liku cerita di perjalanan kita menuju keee Gerbang Curug nya. Tapi, dengan semangat membara untuk mencapai tujuan mulia *ahahalay.
 Akhirnyaaaa kurang lebih 2 jam kita jalan diselingi lari kecil beberapa kali, sampai juga di loket masuk. Daaannn banyak dari kita yang nggak tau kalo ternyata ini tuh bener-bener tempat wisata, sampe-sampe kita kelabakan bayarnya. Gimanapun caranya supaya masuk, ada beberapa orang yang NGUTANG!! haha :D *termasuk aku, ngutang 3rb ke Ayu..udah ah aib. hehe

lanjut-lanjut. Habis sarapan, kita lanjutin perjalanan keeee curuuuuug!
Curug 7? lewaaat
Curug 5? ah lewaaat
Curug 4? sia-sia bayar mahal kalo nggak ke yang paling atas. haha (prinsip kita)
Akhirnya, dengan perjuangan yang saaaaaaaaangat panjang dan melelahkan, semuanya terbayar!!
teriak seneng deh pokoknya.. main air, foto-foto, wahh.. nggak nyesel (sekalian promosi deh gue)

pulangnya? gemporrr!!
anter jemput dah ama aseri (ashari) pake motor.

Makasih kalian semuaaaa..
Indah, Fatim, Ayu, Sisil. Maisah, Eko, Annas, Alpin, Ashari, Oki. Aku sayang kaliaaaaaan {} luar biasa lah (y)











Seringkali..
suatu kegiatan yang tak terencana menciptakan kebahagiaan dan kenangan yang sangat luar biasa (y)





Tuesday, October 21, 2014



Hari ini, tepatnya malam ini sih, aku udah ngerasa sedih ih. Adduh! Ancang-ancang nih hari Jumat kudu bawa sapu tangan.
Tau nggak kenapa? Dalam hitungan hari, aku udah dipulangin lagi ke sekolah. Bye kantor, bye bye dunia PRAKERIN.. Duuh, aku pasti bakal kangen banget. Apalagi yang bikin aku gini tu mulai dari kelompok, suasana kantor, wilayah kantor, seeeeemuanya. Bikin seru! *walaupun pernah ngerasa jenuh.
Aduuuuuhh... Aku jadi ngerasa sedih. Inget pernah ngerujak bareng, makan durian, ke pameran, festival kelinci, seminar, edit video tentang menggoreng, tugas yang bejibun, revisi besar-besaran, ketawa-ketawaan, wuaaahh banyak deh. PASTI bakal inget banget deh masa-masa ini


Suatu kesederhanaan, mampu membawa kita masuk kemanapun yang kita mau. Nggak usah manja-manjaan karena make up yang luntur kena panas, teriak-teriakan sampe kedengeran seluruh penjuru dunia karena di depan kita ada cacing yang numpang lewat, nangis kejer karena perhiasan yang ilang yang padahal entah itu nyangkut atau emang kita nggak make sebenernya, panas dingin karena tiba-tiba bertatapan muka ama bule, meleleh karena ketemu artis. Pokoknya, sederhana itu udah masukin kita ke berbagai kalangan. Segalanya, nyambung! :D

~malam

#salam have fun! :D

Sunday, October 19, 2014



Dear kucing..
Maafin aku yaa.. Bukannya aku benci sama kamu, tapi aku selalu waspada kalau tiba-tiba kamu nyakar atau ngegigit aku.
Semua itu berawal ketika saudara sepupuku sedang melerai kalian yang sedang bertengkar. Tapi, karena salah satunya terlalu antusias sehingga kaget luar biasa mungkin. Jadinyaaaa saudara aku kena virus dari gigitan kamu..
Aku tau bahkan saaaaaaaaaangat setuju kalo kamu itu lucu :D
_Aku minta maaf yaa kucing yang di kemayoran, aku nggak sengaja nginjek kamu kok. Walaupun kamu kurus tak terurus, tapi tetap semangat yaaa!!
_Buat para kucing yang suka ada di depan pintu dapur, aku juga minta maaf dan tolong ngertiin aku, oke?

~malam

Saturday, October 18, 2014



Haaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaiiiiiiiiiiiiiii :D :D :D *sangat bersemangat!
Pagi sampai malam alhamdulillah sekali aku bahagiaaaaaa. Mulai dari aku ketemu sama "dia", belajar hari ini pun menyenangkaaaaan sekali :D, rapat organisasi, ditraktir temen, dapet baju baluuuuu *dikasih sama bule' siiih :D :D. Tapii, habis maghrib sampe isya tadi tu tetangga aku ada yang kesurupan. Kata "syetan" nya sih karena pas main bola, si korban nggak mau kalah main, dan dalam hatinya terus menggebu-gebu bahwa dia ingin selalu menang. Serem kaaan?

Jadi pelajaran banget deh buat kita. Bersaing secara sehat itu nggak ada salahnya. Kan dalam permainan harus ada yang menang dan kalah. Kalo nggak siap kalah udah deh mending nonton TV aja di rumah. hehe

~malam

#Salam Semangaaaat!!  

Friday, October 17, 2014



Uhay! Aku mau cerita :D *semangat bercerita.
Hari kesukaan aku ini diawali dengan olahraga ceria :D. Pagi tadi sewaktu berangkat ke kantor, aku nggak naik public transportation. Alias, JALAN KAKI. Tapi bukan jalan dari rumah ke kantor kok. Yaaa tapi lumayan lah, olahraga. Maklum, udah hampir 3 bulan nih nggak olahraga..
Itu yang pertama. Yang kedua, tugas yang dikasih kantor nggak banyak. Cuma satu, hehe. Itupun yaaa nggak dibilang susah dan gampang juga. Pokoknya sih, tadi cepet beres ngerjainnya.
Yang ketiga, 
habis istirahat, makan di kantor, aku nonton film horror bareng temen-temen aku. Sebenernya sih nggak serem hantunya, cuma ngagetin! haha. Setiap ada adegan yang bikin tegang, pasti nggak berani buka mata. Jadinya, nutupin muka gitu sambil lirik-lirik dikit. ~kebayang~
Yang keempat, aku dapet inspirasi dari seseorang yang aku kagumin. *ciyeeee lalala :D. Iyalah, dia berhasil nerbitin buku pertamanya. Keren kan? Intinya siiih.. Aku jadi ngerasa bangkit lagi setelah tau itu. Hmm.. Sebenernya sih, pernah juga aku punya niat bikin buku. Udah punya banyak tema dan judul. Dan udah ada beberapa yang aku buat. Cumaaaa gitu deeehh.. Niatnya kurang kali yaaa, baru juga 3 sampe 5 lembar langsung nyerah. Gara-gara bingung ini cerita tengahnya gimana supaya 
ceritanya kebolak-balik dan akhirnya tetep bisa nyambung juga ke ending?!. Pasti karena itu!! Walaupun pernah jadi hal membanggakan buat cerita sampe 10 lembar. Wuiiiih REKOR!! huaaaa tapi sekarang? Sama nasibnya ama yang udah-udah. Sedih. Hix :'(
oke! Nggak ada sedih-sedihan lagi. sekarang yang kelima. Aku hafal 15 anggota Linking Verb dengan mudaaah *nggak niat sombong, cuma lagi seneng. Trus juga aku dapetin tu kata kerja yang nggak bisa dipake di present continuous.. Maklum, besok kan harus belajar TOEIC lagi ke sekolah.
Keenam, aku seneng punya kesempatan cerita begini. Biasanya, kalo ada sesuatu kaya gini, hasil tulisannya suka aku "konsumsi" sendiri. Tapi mulai sekarang, aku juga mau bagiin cerita aku buat temen-temen ah!!
~malam..

#salam semangat sukses !! 

Saturday, August 30, 2014



Sudah belasan tahun aku melalui hidup di dunia. Sudah sejauh ini pula, banyak cerita di baliknya. Setiap langkah kaki yang berbunyi “tak” selalu kuteruskan. Berjalan dan terkadang mencoba dengan naik kendaraan. Satu hal yang selalu menjadi beban dan harapan masih selalu terikat di dalam tangan dan masuk ke tulang tanpa perekat.
Setiap ku menemukan makhluk baru dalam kehidupan, setiap itu pula ia selalu bergejolak, memanaskan diri dalam penggorengan. Mengikuti alurnya yang panjang.


Aku selalu merasa terganggu. Karena ia kadang terbangun saat aku tidak membutuhkan. Tapi. Dari situ aku mendapat pelajaran kehidupan.

Sunday, August 24, 2014

Negara di Tengah Jembatan


Negaraku ini sedang berada di tengah jembatan yang panjangnya 69 meter. Jembatan ini dibuat menggunakan tali yang sangat kokoh dan kayu yang amat kuat. Tapi, seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia, sekarang jembatan ini mulai rapuh.
Angin bertiup sedikit saja mampu menggoyangkan jembatan hingga material dalam negaraku banyak yang berjatuhan dan menghilang.
Yang kutakutkan adalah, ketika suatu hari nanti, jembatan ini tidak segera dibetulkan, tentunya AKU dan negaraku akan ikut terjatuh dan menghilang juga. Padahal kan jembatan ini dibuat oleh nenek moyang negaraku. Mereka bercita-cita bahwa jembatan ini nantinya akan mampu menjalin persahabatan antara negaraku dan negara lain. Bahkan cita-cita tertinggi nenek moyang KAMI adalah..
Jembatan ini mampu membuat persahabatan seluruh negara di bumi. Sungguh mulia.
Melihat keadaan ini, AKU tidak akan diam.
Sekarang AKU yang akan membuat negara ini tetap seimbang walau diterpa badai besar sekalipun.
*AKU = Pemudi/a Indonesia

Siput

Keringat campur lendir dari sekujur tubuhnya membuat jalanan menjadi licin. Langkahya yang penuh kehati-hatian, bahkan saking terlalu hati-hatinya ia pun melangkah lebih lambat dari kawanan lain selain jenisnya. Tak ada kata lelah. Tak ada kata menyerah. Ia terus berjalan. Ya! Tentu saja berjalan. Jika ia berlari pun tak akan membawa perubahan berarti. Hanya menambah lelah saja. Ia terus bertekad untuk sampai di PUNCAK!! Tentu saja disana banyak terdapat hal manis bahkan termanis yang akan ia nikmati selama hidupnya.
Tepuk tangan dan pemberian semangat dengan riuh mereka berikan. Namun, adapula yang berusaha mencelakakan bahkan membunuhnya. Mereka hanya membuat makhluk ini terus bersemangat untuk maju. “jika aku kembali, maka aku akan mati tanpa meninggalkan cerita. Jika aku berhenti disini, maka aku akan menjadi makhluk paling pecundang di dunia. Dan jika aku maju, aku akan mendapat kesengan”. Ia lambat, berlendir, tidak bau juga, cukup menjijikkan. Tapi ia memiliki tekad.

~lama..
~hujan, angin, kering, dingin, becek, jatuh, sakit, bangun lagi

=> sampai di PUNCAK, dengan selamat dan penuh semangat!

“ :D ”.

_siput kecil itu akhirnya dapat menggapai cita-cita terbesarnya, yakni bertemu kembali dengan keluarganya di atas batu besar, diantara kayu-kayu lembut dan basah.
*ia sempat terpisah karena terjatuh dari atas sana dan harus berjuang sendiri untuk kembali.



Datangnya bulan kedua di setiap tahun ini, membawa kesenangan tersendiri bagiku. Satu ucapan yang seharusnya menjadi sebuah rahasia pun akhirnya terbongkar dan banyak yang membooking untuk mendukung hari bahagiaku itu. Haha, konyol awalnya. Tapi mereka sungguh menaruh harta luar biasa kepekaan dan kepedulian, ku tau ada pada awal ini.
Diantarnya hal itu sampai pada aku tertawa di waktu yang menjadi pujaan banyak orang.
1. Pujian dan harapan pertama kali kurasakan saat ku baru terbangun pada waktu awal manusia melakukan aktifitasnya.
2. Dimulai dari kain, busa, dan mata yang dijadikan satu karya yang luar biasa unik dan bermanfaat (tapi cukup “menggelikan’ bagiku).
3. Bahan beku termanis yang tambah manis karena dibungkus kertas merah muda ditambah pita merah menawan.
4. Dari partner saat ini pun, aku diberi sesuatu yang menjadi bahan latihan untuknya. Kukatakan pada diriku. Betapa niat orang ini. Yaya… baiklah.
5. Ucapan selamat disertai gambar diri dengan tambahan bando bertelinga yang membuat lucu.
6. Dua pemberian ucapan lainnya yang hampir sama, yaitu dari para saudara baru yang sekarang masih menjalani tahap ‘pendekatan’.
7. Masih berbentuk ucapan dan do’a yang diberikan. Tapi ini menjadi salah satu ‘khusus’ karena menjadi yang beda dari semuanya.
8. Busa yang amat besar, dan tentunya kumiliki yang pertama.
9. Busa yang bisa berlari dan berkembang biak di dunia nyata
10. Dan disusul dalam waktu yang sangat jauh. Kebutuhan yang baru saja akan kuambil itu, telah datang lebih dulu.
Penambahan dari sebuah rencana yang bukan rencana, menjadi pelengkap segalanya. Yang menjadi sebuah gambaran mutiara di kepala adalah.. segala hal baik dari para perkataan itu dapat benar terwujud dan memang menjadikannya lebih baik. Aaaamiiiin..

Negara



Rumput yang bergoyang bak penari hula-hula, menari bersama para bunga juga bernyanyi dengan nada tak tentu, hadir dalam sebuah acara pesta. Acara yang sebenarnya tak semua bisa mengetahui, melihat, bahkan merasakannya. Ditemani si cahaya dunia yang tampak riang pula. Mereka semua mengikuti alunan nada dari kolaborasi musik dari berbagai arah angin. Membawakan melodi dari daerahnya masing-masing. Berusaha memadukannya, tanpa ada dan sempat terdengar suara sumbang di sela-selanya. Betapa menakjubkan kuasa tuhan ini. Para binatang bertelinga panjang selalu siap sedia menjadi tamu mereka. Sang putri warna-warni pun sama. Karena, mereka tak ingin menyia-nyiakan masa hidupnya. Betapa berharga hidup para putri  itu. Jadi, mereka menghabiskan waktu hidup mereka sebaik-baiknya.
Betapa kompak mereka semua. Seluruh elemen turut mendukung kegiatan itu.

Bagaimana jika negaraku seperti itu?

Friday, June 20, 2014

Dimanapun aku ada
Oleh: Ika Fitria N.

Aku ada diantara gunung yang menjulang tinggi
Aku ada diatas bukit hijau
Aku ada dibawah matahari
Aku ada disamping pelangi
Aku ada di depan dan belakangmu
Aku ada dimana-mana
Ditempat yang sekalipun kau tak pernah tau
Nyata dari Dusta
Oleh: Ika Fitria N.

Di atas gunung, kulihat ada kilat
Semakin dekat, semakin tajam
Cahayanya bagai lampu berduri
Yang berdiri gontai tanpa tangan
Namun sangat kukuh

Di sudut lain, yaitu tempat aku duduk
Kulihat ada warna-warni
Menggantung terbalik dengan sangat tinggi
Bagai datang dari emas surga murni

Dibelakang..
Sebuah bayangan putih menghampiri
Mengangkat tubuh yang lemah
Tanpa dapat menolak dan melonjak

Kuucapkan..

"selamat tinggal"
Diatas sajadah di tengah angin dan dalam lindungan-Nya

Wednesday, May 28, 2014

Langkah Kaki Panjang

Oleh: Ika Fitria N.


Berdiri aku sendiri
Diantara dua dimensi berbeda
Satu titik cahaya terang nan mengkilau ditemani hawa sejuk dan terasa dekat
Di muka, para manusia tampak besuka cita menyambut kawannya
Saling berpegang tangan, memamerkan senyum suka lebar-lebar
Ricuh riang diantara mereka menjadi hiasan di ruangan itu

Tapi di punggungku,
Satu titik cahaya lain hanya dapat berkedip memamerkan adanya ia
Manusia lainnya saling diam
Tak pedulikan keadaan temannya
Sinar dan bau berbeda terlahir di dalamnya
Pekat, panas, gelap dan saling berjauhan

Sekarang,
Aku berada diantara keduanya
Yang mana harus aku pijak?
Harus tepat aku fikirkan
Satu kali langkah kaki bergerak,
dampak ikatan terbesar yang kujalani nanti
Aku tak tahu apa yang harus dilakukan ?!!
YaAllah.. kumohon petunjukmu
Hadiahkan aku yang terbaik dari tabungan pahalaku
Jika boleh aku berhutang padamu sekali lagi,
tolong izinkan aku

Akhirnya, kesegaran udara dari suatu keputusan memberikanku jalan
Melaju kencang jauh ke depan
Bukan lagi sendiri, tapi dengan banyak orang
Di atas permadani putih aku dibawanya
Keliling ruangan di dalam kota indah nan penuh warna
Hiruk pikuk para pecanda
Senda gurau para pemberi bahagia
Itulah mereka
Saling mejaga tali kekerabatan
Dan tak hiraukan tali mati dari kawan sebelahnya
Tak diperdulikan
Karna katanya, itu hanya menambah pilu dan membuat gusar
Baiknya, kita jaga tali suci ini sampai mati
Menjalankan tugas dari-Nya bersama-sama
Tuk menuju tempat yang paling bahagia
Indahnya..

DALAM MALAM
Oleh: Ika Fitria N.

Di dalam suatu tempat terdengar seruan
Seruan sepi yang memecah keheningan
Diam .. Senyap ..
Berseru seram menakutkan
Memanggil hingga aku bangun dari lelap
Dalam lelah aku berjalan
Di tengah gelap aku berjalan
Menggapai semua .. Hingga kutemukan jalan
Cahaya membantu dalam langkah gontai
Membuatku berseru sendirian

Setelah kutahu semuanya ..
Tak terjadi apa-apa
Sunyi
...

Monday, May 26, 2014

Negara di Tengah Jembatan


Negaraku ini sedang berada di tengah jembatan yang panjangnya 69 meter. Jembatan ini dibuat menggunakan tali yang sangat kokoh dan kayu yang amat kuat. Tapi, seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia, sekarang jembatan ini mulai rapuh.

Angin bertiup sedikit saja mampu menggoyangkan jembatan hingga material dalam negaraku banyak yang berjatuhan dan menghilang. 
Yang kutakutkan adalah, ketika suatu hari nanti, jembatan ini tidak segera dibetulkan, tentunya AKU dan negaraku akan ikut terjatuh dan menghilang juga. Padahal kan jembatan ini dibuat oleh nenek moyang negaraku. Mereka bercita-cita bahwa jembatan ini nantinya akan mampu menjalin persahabatan antara negaraku dan negara lain. Bahkan cita-cita tertinggi nenek moyang KAMI adalah.. 
Jembatan ini mampu membuat persahabatan seluruh negara di bumi. Sungguh mulia.
Melihat keadaan ini, AKU tidak akan diam. 
Sekarang AKU yang akan membuat negara ini tetap seimbang walau diterpa badai besar sekalipun.

*AKU = Pemudi/a Indonesia